TLDR CFTC memperluas cross-margining untuk Treasuries, memungkinkan pelanggan untuk mengimbangi persyaratan margin. Cross-margining dapat membantu mengintegrasikan dana yang ditokenisasi dan kriptoTLDR CFTC memperluas cross-margining untuk Treasuries, memungkinkan pelanggan untuk mengimbangi persyaratan margin. Cross-margining dapat membantu mengintegrasikan dana yang ditokenisasi dan kripto

Ekspansi Cross-Margining CFTC Dapat Mengintegrasikan Kripto ke Pasar Treasury

2025/12/14 00:10

TLDR

  • CFTC memperluas cross-margining untuk Treasuries, memungkinkan pelanggan untuk mengimbangi persyaratan margin.
  • Cross-margining dapat membantu mengintegrasikan dana tokenisasi dan kripto ke dalam satu ekosistem.
  • Langkah ini mencerminkan upaya regulasi yang berkembang untuk menggabungkan pasar keuangan digital dan tradisional.
  • Reformasi Treasury CFTC meletakkan dasar untuk portofolio kripto dan Treasury masa depan dalam satu sistem.

Commodity Futures Trading Commission (CFTC) baru-baru ini menyetujui perluasan cross-margining untuk US Treasuries. Perubahan ini memungkinkan pelanggan tertentu, tidak hanya anggota kliring, untuk mengimbangi persyaratan margin antara futures Treasury yang dikelola di CME Group dan Treasury tunai yang dikelola di Fixed Income Clearing Corporation milik Depository Trust and Clearing Corporation (DTCC's FICC). Pergeseran regulasi ini diharapkan dapat meningkatkan likuiditas dan ketahanan di pasar US Treasuries dan bisa menjadi langkah penting menuju integrasi aset digital ke dalam sistem keuangan tradisional.

Perluasan Cross-Margining dan Manfaatnya

Konsep cross-margining memungkinkan perusahaan untuk mengurangi persyaratan jaminan mereka dengan melakukan netting posisi yang berkorelasi dalam portofolio. Secara tradisional, ini telah digunakan dalam neraca dealer, tetapi langkah terbaru CFTC memperluas praktik ini untuk mencakup pelanggan akhir. Ini merepresentasikan pergeseran struktural di pasar karena membuka peluang untuk penggunaan modal yang lebih efisien di berbagai aset.

CFTC Pejabat Ketua Caroline Pham menekankan bahwa perluasan cross-margining kepada pelanggan akan meningkatkan efisiensi modal dan memperkuat ketahanan pasar US Treasuries, yang menjadi pusat keuangan global. Dengan perubahan ini, peserta pasar berharap untuk melihat likuiditas yang lebih kuat dan biaya operasional yang berkurang.

"Memperluas cross-margining akan memberikan efisiensi modal yang dapat meningkatkan likuiditas dan ketahanan di US Treasuries," kata Pham. Ini sejalan dengan strategi pasar yang lebih luas yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi modal sambil mempertahankan kontrol risiko, yang bisa menjadi penting saat aset digital terus berkembang.

Potensi untuk Mengintegrasikan Aset Digital dan US Treasuries

Pergeseran regulasi ini mungkin memiliki implikasi yang lebih luas di luar US Treasuries. Peserta pasar melihatnya sebagai kasus uji untuk mengintegrasikan aset digital seperti Bitcoin dan Ethereum ke dalam portofolio keuangan tradisional. Dengan perluasan cross-margining, kemungkinan menggabungkan US Treasuries dengan dana tokenisasi dan aset kripto dalam satu kerangka kliring menjadi lebih nyata.

Sistem seperti itu dapat mendukung portofolio yang berisi surat berharga Treasury yang ditokenisasi bersama dengan Bitcoin spot dan futures Ethereum. Jika berhasil, kerangka kerja ini dapat memungkinkan portofolio yang lebih kompleks untuk dikelola di bawah kontrol risiko terpadu dan sistem margining, merampingkan operasi dan meningkatkan efisiensi pasar secara keseluruhan.

Integrasi aset digital ke dalam portofolio tradisional adalah fokus utama CFTC, yang juga mengeksplorasi bagaimana jaminan digital, termasuk Bitcoin dan Ethereum, dapat sesuai dengan kerangka kerja yang ada. Persetujuan terbaru dari Digital Asset Collateral Pilot oleh CFTC memungkinkan aset-aset ini digunakan sebagai margin di pasar derivatif yang diatur. Perkembangan ini menggarisbawahi konvergensi yang berkembang antara pasar keuangan digital dan tradisional.

Menyelaraskan dengan Upaya Regulasi yang Lebih Luas

Perubahan ini terjadi pada saat CFTC dan regulator lain, seperti Securities and Exchange Commission (SEC), secara aktif bekerja untuk memodernisasi struktur pasar. Baik CFTC maupun SEC sedang melihat bagaimana aset digital dapat diintegrasikan ke dalam sistem keuangan tradisional. SEC, misalnya, telah berfokus pada reformasi kliring untuk sekuritas yang ditokenisasi, memajukan tujuan menciptakan kerangka kerja yang kohesif untuk aset digital dan tradisional.

Dengan menyetujui perluasan cross-margining, CFTC meletakkan dasar untuk struktur pasar yang lebih terpadu. Ini bukan hanya perkembangan teoretis; ini merepresentasikan pergeseran praktis yang pada akhirnya dapat mendukung produk keuangan yang lebih canggih yang menggabungkan aset digital dengan sekuritas tradisional seperti US Treasuries.

Postingan CFTC's Cross-Margining Expansion Could Integrate Crypto into Treasury Markets pertama kali muncul di CoinCentral.

Penafian: Artikel yang diterbitkan ulang di situs web ini bersumber dari platform publik dan disediakan hanya sebagai informasi. Artikel tersebut belum tentu mencerminkan pandangan MEXC. Seluruh hak cipta tetap dimiliki oleh penulis aslinya. Jika Anda meyakini bahwa ada konten yang melanggar hak pihak ketiga, silakan hubungi [email protected] agar konten tersebut dihapus. MEXC tidak menjamin keakuratan, kelengkapan, atau keaktualan konten dan tidak bertanggung jawab atas tindakan apa pun yang dilakukan berdasarkan informasi yang diberikan. Konten tersebut bukan merupakan saran keuangan, hukum, atau profesional lainnya, juga tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi atau dukungan oleh MEXC.