Badan Koordinasi Penanaman Modal (BoI) telah menandatangani peraturan pelaksanaan (IRR) untuk Undang-Undang Republik No. 12252, atau Undang-Undang Sewa Investor 99 Tahun, menandai langkah menuju implementasi regulasi baru tahun depan.
"Tujuan kami adalah menjadikan Filipina sebagai tujuan investasi global terkemuka," kata Menteri Perdagangan dan Ketua BoI Ma. Cristina A. Roque dalam sebuah pernyataan pada hari Kamis.
"Penandatanganan ini memberikan keamanan jangka panjang yang dibutuhkan investor kami dan membuktikan bahwa kami serius dalam menciptakan negara yang lebih kompetitif dan ramah bisnis," tambahnya.
IRR, yang ditandatangani BoI bersama Otoritas Pendaftaran Tanah pada 19 Desember, mengoperasionalkan perpanjangan periode sewa tanah pribadi oleh investor asing dari 75 tahun menjadi total 99 tahun.
"Dengan menawarkan jangka waktu sewa yang lebih panjang, pemerintah bertujuan menarik aliran modal jangka panjang yang stabil, teknologi canggih, dan keahlian global," kata BoI.
"Selain memperpanjang durasi sewa, IRR memperkenalkan perlindungan administratif vital yang dirancang untuk melindungi pemilik tanah dan penyewa," tambahnya.
Secara khusus, IRR mengharuskan pencatatan kontrak sewa pada sertifikat tanah, yang dimaksudkan untuk membuat sewa mengikat publik dan memberikan lapisan perlindungan hukum yang esensial.
"Selain itu, IRR menyederhanakan perjalanan investor dengan menyediakan proses kepatuhan yang jelas dan bertahap serta menetapkan jadwal waktu spesifik bagi lembaga pemerintah untuk bertindak atas aplikasi, sehingga mengurangi gesekan birokrasi," katanya.
Dalam postingan media sosial, Bases Conversion and Development Authority (BCDA) menyambut baik penandatanganan ini, mencatat bahwa implementasi regulasi baru akan membantu memberikan "lebih banyak kepastian bagi investor, perencanaan jangka panjang yang lebih baik, dan lebih banyak lapangan kerja, infrastruktur, dan pertumbuhan di seluruh pengembangan BCDA."
Undang-undang yang ditandatangani pada 3 September ini juga memberikan kewenangan kepada lembaga promosi investasi untuk menegakkan komitmen, tambah BCDA.
Kerangka regulasi baru ini diharapkan akan berlaku pada 4 Januari, setelah publikasinya pada 20 Desember. — Justine Irish D. Tabile


