Seiring berkembangnya dunia cryptocurrency, begitu juga dengan metode yang digunakan investor untuk memperdagangkan dan mengelola portofolio mereka. Salah satu pergeseran paling signifikan adalah meningkatnya kepercayaan terhadap bot AI untuk mengelola aset kripto. Pada tahun 2026, banyak investor mengandalkan alat bertenaga AI ini untuk membuat keputusan yang lebih terinformasi, mengurangi stres emosional, dan bahkan mengungguli trader manusia. Artikel ini membahas survei terbaru, menyoroti meningkatnya kepercayaan terhadap bot AI dan peran mereka dalam merevolusi industri.
Wawasan yang disajikan dalam artikel ini didasarkan pada survei yang dilakukan pada November 2025, melibatkan 2.022 investor dan trader kripto. Tujuan survei ini adalah untuk mengukur sikap terhadap bot AI dalam perdagangan dan investasi kripto, dengan fokus khusus pada kepercayaan, kinerja, dan kesediaan untuk mengadopsi alat-alat ini. Dengan menganalisis data ini, kita dapat lebih memahami peran AI yang semakin berkembang di pasar kripto dan apa yang mungkin terjadi di masa depan.
Data survei terbaru mengungkapkan kepercayaan yang semakin meningkat terhadap bot AI dalam mengelola portofolio kripto, meskipun pendapat masih berbeda. 1 dari 3 investor (32,6%) bersedia membiarkan bot AI mengelola lebih dari setengah portofolio kripto mereka. Pergeseran ini mencerminkan langkah signifikan menuju otomatisasi, dengan investor semakin mempercayai AI untuk menangani sebagian besar investasi mereka karena mereka mencari cara yang lebih efisien dan tepat untuk mengelola portofolio mereka.
Namun, sebagian besar investor tetap berhati-hati. 36,4% peserta hanya akan mempercayakan bot AI dengan hingga 20% dari portofolio mereka, menunjukkan pendekatan yang lebih konservatif. Terlepas dari keraguan ini, Hampir 60% investor bersedia membayar biaya bulanan untuk bot AI yang andal, yang menunjukkan bahwa kepercayaan secara keseluruhan terhadap AI terus meningkat. Banyak investor menyadari potensinya untuk meningkatkan hasil trading.
Bot AI semakin dipandang lebih unggul dibandingkan trader manusia, terutama dalam hal kinerja. 64,6% responden survei percaya bot AI mengungguli manusia dalam trading kripto jangka pendek, sementara 52,3% berpikir mereka lebih baik dalam investasi jangka panjang. Hasil ini menyoroti kemampuan AI untuk menganalisis data dalam jumlah besar dan membuat keputusan yang lebih cepat dan akurat, terutama di pasar kripto yang fluktuatif.
Kinerja bot AI dalam trading dunia nyata juga mendukung keyakinan ini. 33,7% pengguna melaporkan keuntungan yang lebih baik dibandingkan dengan trading manual. Ini menunjukkan bahwa bagi banyak investor, bot AI dipandang sebagai alat yang lebih efektif untuk memaksimalkan keuntungan.
Masa depan bot AI dalam trading kripto terlihat menjanjikan. 83% responden percaya bahwa bot AI akan menjadi fitur standar di semua aplikasi dan platform kripto utama dalam 2-3 tahun ke depan. Ini mencerminkan ketergantungan yang semakin meningkat pada alat AI, tidak hanya untuk trading tetapi sebagai bagian integral dari aplikasi dan platform trading.
Seiring meningkatnya kepercayaan terhadap bot AI, lebih banyak investor cenderung mengadopsinya, didorong oleh kemampuan terbukti mereka untuk memberikan kinerja yang lebih baik dan mengurangi stres. Faktanya, 53,6% peserta melaporkan bahwa penggunaan bot AI telah membantu mengurangi stres yang biasanya terkait dengan trading dan investasi kripto.
Meningkatnya kepercayaan terhadap AI, dikombinasikan dengan kemampuan bot untuk memberikan pengembalian yang lebih baik dan mengurangi beban emosional, menunjukkan bahwa bot AI akan memainkan peran sentral dalam masa depan trading kripto. Investor secara bertahap beralih ke solusi otomatis karena mereka menjadi lebih nyaman dengan kemampuan AI. Seiring teknologi semakin matang dan lebih mudah diakses, jelas bahwa AI akan menjadi bagian penting dari lanskap kripto di tahun-tahun mendatang.
Postingan 1 dari 3 Investor Membiarkan AI Mengelola Lebih dari Setengah Portofolio pertama kali muncul di NFT Plazas.


