Token Sei, yang merupakan token asli dari jaringan blockchain layer-1 Sei, mengalami kenaikan nilai pada 10 Desember, setelah pengumuman kemitraan strategis dengan Xiaomi Corporation untuk mengintegrasikan teknologi dompet kripto ke dalam perangkat produsen smartphone tersebut.
Token tersebut mencatat keuntungan harian sementara sebagian besar cryptocurrency utama diperdagangkan lebih rendah, menurut data pasar. Kolaborasi ini akan menanamkan aplikasi dompet kripto Sei secara langsung ke dalam smartphone Xiaomi baru.
Sei Labs, tim pengembangan di balik blockchain Sei, mengumumkan kolaborasi dengan Xiaomi pada 10 Desember 2025. Kemitraan ini bertujuan untuk memberikan fungsionalitas dompet kripto kepada basis pengguna global Xiaomi melalui aplikasi yang sudah terpasang pada perangkat perusahaan.
Integrasi ini akan menampilkan dompet kripto yang sudah terpasang pada smartphone Xiaomi baru yang didistribusikan di luar daratan China dan Amerika Serikat, menurut pengumuman tersebut. Target peluncuran awal meliputi Eropa, Amerika Latin, Asia Tenggara, dan Afrika.
Xiaomi menguasai lebih dari 36% pasar smartphone di Yunani dan lebih dari 24% di India, menurut data pasar. Perusahaan ini menjual lebih dari 168 juta perangkat pada 2024, menyumbang 13% pangsa pasar global. Dompet yang sudah terpasang akan mendukung onboarding melalui kredensial akun Google atau Xiaomi.
Kemitraan ini akan mendukung aplikasi terdesentralisasi, transfer peer-to-peer, dan transaksi konsumen-ke-bisnis, menurut kedua perusahaan. Sei dan Xiaomi berencana untuk mengaktifkan transaksi stablecoin menggunakan aset seperti USDC di jaringan Sei, dengan pembayaran stablecoin dijadwalkan diluncurkan di Hong Kong dan Uni Eropa pada kuartal kedua 2026.
Jeff Feng, co-founder Sei Labs, menyebut kolaborasi dengan Xiaomi sebagai momen penting.
"Dengan menanamkan infrastruktur berkinerja tinggi Sei langsung ke dalam salah satu ekosistem smartphone paling populer di dunia, kami tidak hanya memecahkan masalah onboarding—kami membayangkan kembali bagaimana miliaran pengguna akan berinteraksi dengan aset digital dalam kehidupan sehari-hari mereka," tambahnya.
Sei telah mengalokasikan $5 juta untuk Program Inovasi Mobile Global, menurut pengumuman tersebut. Inisiatif ini akan mendanai pengembang dan startup yang membangun aplikasi blockchain untuk perangkat konsumen.
Kemitraan ini dapat menghasilkan puluhan juta pengguna baru setiap tahun ke platform Sei, menurut proyeksi perusahaan. Integrasi ini menargetkan ekspansi berbasis dompet di pasar berkembang.


