Commodity Futures Trading Commission AS mengeluarkan surat no-action kepada operator platform pasar prediksi Polymarket, PredictIt, Gemini dan LedgerX/MIAX pada hari Kamis, mengumumkan bahwa perusahaan-perusahaan tersebut tidak perlu memenuhi persyaratan pencatatan tertentu selama mereka memenuhi persyaratan spesifik lainnya, dan bahwa perusahaan-perusahaan tersebut mungkin dapat menyelesaikan kontrak melalui anggota kliring pihak ketiga.

CFTC menyatakan dalam siaran pers bahwa surat no-action berarti regulator tidak akan mengejar tindakan penegakan hukum — kasus pengadilan yang menuduh perusahaan melanggar hukum — terkait dengan bagaimana perusahaan-perusahaan ini mematuhi "persyaratan pencatatan terkait swap tertentu dan kegagalan melaporkan data ke repositori data swap yang terkait dengan transaksi opsi biner."

"Surat no-action hanya berlaku dalam keadaan terbatas dan sebanding dengan surat no-action yang dikeluarkan untuk pasar kontrak yang ditunjuk dan organisasi kliring derivatif lain yang berada dalam situasi serupa," kata CFTC.

Menurut surat no-action tersebut, penerbit harus: memastikan bahwa kontrak mereka sepenuhnya dijamin setiap saat, hanya menyelesaikan kontrak mereka melalui platform yang ditunjuk, mempublikasikan semua data terkait kontrak di platform mereka setelah dieksekusi, dan mematuhi persyaratan pencatatan swap tertentu.

Pasar prediksi adalah sektor yang berkembang dalam ekonomi kripto, yang popularitasnya meningkat secara dramatis tahun lalu selama pemilihan 2024 dan ketika Kalshi, platform pasar prediksi lainnya, mendapatkan persetujuan yudisial untuk meluncurkan kontrak pemilihan di AS.

Polymarket dan Gemini telah bekerja untuk secara resmi meluncurkan (meluncurkan kembali dalam kasus Polymarket) operasi pasar prediksi di AS, dengan Gemini mendapatkan persetujuan CFTC awal minggu ini. Bursa kripto Coinbase juga sedang mengerjakan peluncuran platform pasar prediksi in-house mereka sendiri.

Baca lebih lanjut: Paling Berpengaruh: Shayne Coplan