Nansen menghadirkan aktivitas onchain Metis Andromeda dengan jelas

Nansen baru saja menyalakan lampu di dalam arena penskalaan Ethereum yang paling tidak transparan. Dengan mengintegrasikan Metis Andromeda, analitik berbasis AI-nya mengungkap aliran uang pintar, daya tarik dApp tersembunyi, dan pergerakan whale yang selama bertahun-tahun hanya bisa ditebak oleh pengguna Layer-2.

Menurut siaran pers yang dibagikan dengan crypto.news pada 8 Agustus, perusahaan analitik blockchain Nansen telah mengintegrasikan Metis Andromeda, jaringan Layer-2 Ethereum tanpa izin, ke dalam platform analitik real-time dan kecerdasan sosialnya.

Langkah ini membawa aktivitas Metis ke dalam lensa bertenaga AI Nansen, memungkinkan pelacakan langsung pergerakan dompet, aliran likuiditas, dan tren on-chain yang sebelumnya tersembunyi dalam kumpulan data terfragmentasi. Kemitraan ini mengikuti upgrade Andromeda terbaru dari Metis, yang memperkenalkan struktur dual-chain dan fitur desentralisasi yang ditingkatkan.

Desain Metis dan lensa baru pada aktivitas Layer-2

Menurut pernyataan tersebut, Metis Andromeda dibangun untuk berfungsi sebagai fondasi berkapasitas tinggi untuk aplikasi terdesentralisasi, menawarkan pengembang lingkungan yang kompatibel dengan Ethereum dengan biaya transaksi rendah dan finalitas cepat.

Waktu integrasi Nansen selaras dengan lompatan teknis terbaru Metis. Upgrade Andromeda memperkenalkan Hyperion, lapisan eksekusi paralel yang dioptimalkan untuk AI dan dApps throughput tinggi, sementara ReGenesis mengurangi pembengkakan data historis—kritis untuk skalabilitas jangka panjang.

Sekarang, dengan AI Nansen yang mengurai setiap transaksi, pengembang dapat melihat dengan tepat bagaimana upgrade ini bekerja dalam kondisi dunia nyata, mulai dari efisiensi sequencer hingga bottleneck kontrak pintar.

Transparansi sebagai mesin pertumbuhan

Bagi CEO Metis Tom Ngo, analitik Nansen adalah fondasi untuk fase berikutnya dari jaringan. "Alat analitik dan pemantauan real-time dari Nansen membawa tingkat transparansi dan kegunaan baru ke ekosistem Metis," katanya.

Implikasinya jelas: dalam pasar di mana Layer-2 sering mengaburkan penggunaan nyata dengan metrik yang dilebih-lebihkan, Metis bertaruh bahwa data keras akan menarik para pembangun serius.

Angka-angka mendukung strategi tersebut. Selama enam bulan terakhir, Metis telah melihat total nilai terkuncinya meningkat secara stabil, dengan protokol DeFi dan aplikasi game mendorong volume transaksi yang konsisten.

Yang lebih menunjukkan adalah aktivitas pengembang. Proyek-proyek yang memanfaatkan tumpukan modular MetisSDK semakin menargetkan sektor seperti AI dan aset dunia nyata, menandakan bahwa jaringan ini bergerak melampaui perdagangan spekulatif dan menuju adopsi berbasis utilitas.